Sabang.AGN - Kejaksaan Negeri (Kejari) Sabang mengadakan program Jaksa Masuk Sekolah (JMS) di Pesantren Terpadu Al-Mujaddid Sabang.
Dalam sambutannya, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Choirun Parapat, SH, MH melalui Kasi Intelijen, Jen Tanamal, SH mengatakan, program JMS ini ditujukan kepada seserta didik dalam Kota Sabang khusunya untuk bijak dalam menggunakan media sosial ditengah era kecanggihan teknoligi saat ini.
Pemahaman
dan kecerdasan dalam menerima atau memberikan informasi serta menjaga etika dan
privasi di medsos sangat perlu diperhatikan, terutaman bagi anak usia yang
masih duduk dibangku sekolah. Hal tersebut dilakukan untuk menghindari si
pengguna medsos dari jeratan hukum yang berlaku.
“
Hari ini kita sambangi Pesantren Terpadu Al-Mujaddid Sabang guna menmyampaikan program
Jaksa Masuk Sekolah, kita dibantu oleh rekan dari PWI Sabang sebagai narasumber
memberikan pemahaman kepada para santri tentang bijak dalam menggunakan media
sosial,” kata Kasi Intelijen Kejari Sabang Jen Tanamal.
Menurutnya,
si pengguna medsos bisa dengan bebas mengekspresikan pendapat melalui sosial
media. Namun, dengan adanya Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik
(UU ITE) tidak bisa sembarangan dalam mengekspresikan pendapat tetap ada aturan
yang berlaku seperti Penghinaan dan/atau pencemaran nama baik, Melanggar
kesusilaan, Menyebarkan berita bohong dan menyesatkan yang mengakibatkan
kerugian konsumen, dan Menyebarkan kebencian atau permusuhan individu dan/atau
kelompok masyarakat tertentu berdasarkan atas suku, agama, ras, dan
antargolongan (SARA).
Jen
Tanamal juga berpesan kepada para peserta didik sebaiknya dalam penggunaan
media sosial lebih hati-hati, bijaksana dan dewasa dalam menggunakan media
sosial termasuk dalam menyampaikan tulisan apapun bentuk dan maksudnya pada
dinding /wall.
Hal
senada juga dikatakan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Sabang,
Diki Arjuna, bahwa program Jaksa Masuk Sekolah (JMS) merupakan salah satu
bentuk perhatian dari Kejari Sabang kepada generasi penerus bangsa terutama dalam
wilayah Kota Sabang.
0 Komentar